TAUHID, PENGERTIANNYA, PEMBAGIANNYA DAN DALIL-DALILNYA โก PENGERTIAN TAUHID
Bismilah
๐ TAUHID, PENGERTIANNYA, PEMBAGIANNYA DAN DALIL-DALILNYA
โก PENGERTIAN
TAUHID
Tauhid (ุงูุชูุญูุฏ) secara bahasa
berasal dari kata (ููุญููุฏููู ุชูููุญููุฏุง) yang bermakna (ุฌูุนููููู ูุงุญูุฏุงู) yaitu,
โMembuat sesuatu menjadi satu atau mengesakannya.โ [Lihat Al-Qamus Al-Muhith,
hal. 414]
Adapun secara istilah yang dimaksud
dengan tauhid adalah,
ุฅูุฑุงุฏ ุงููู- ุชุนุงูู- ุจู
ุง ูุฎุชุต ุจู ู
ู ุงูุฑุจูุจูุฉ
ูุงูุฃููููุฉ ูุงูุฃุณู
ุงุก ูุงูุตูุงุช
โMengesakan Allah taโala dalam
perkara yang merupakan kekhususan bagi-Nya, yaitu dalam rububiyyah, uluhiyyah
dan asmaโ wash shifaat.โ [Al-Qoulul Mufid โala Kitab At-Tauhid, 1/8]
Lawan dari tauhid adalah syirik (ุงูุดุฑู)
yaitu menyekutukan Allah taโala dalam perkara yang merupakan kekhususan
bagi-Nya; rububiyyah, uluhiyyah dan asmaโ wa shifaat.
โก PEMBAGIAN
TAUHID
Setelah melakukan penelitian secara
menyeluruh terhadap teks-teks Al-Qurโan dan As-Sunnah maka Ulama Ahlus Sunnah
wal Jamaโah membagi tauhid menjadi tiga bagian:
โ
PERTAMA:
TAUHID RUBUBIYYAH
Tauhid rububiyyah (ุงูุฑุจูุจูุฉ) berasal
dari kata rabb (ุงูุฑุจ) [Lihat Al-Qamus Al-Muhith, hal. 111, Al-Muโjamul Washit
1/321 dan Lisanul โArab, 1/399].
Makna Rabb adalah,
ู
ู ุงุฌุชู
ุน ููู ุซูุงุซุฉ ุฃูุตุงู: ุงูุฎููุ ูุงูู
ููุ
ูุงูุชุฏุจูุฑุ ููู ุงูุฎุงูู ุงูู
ุงูู ููู ุดูุก ุงูู
ุฏุจุฑ ูุฌู
ูุน ุงูุฃู
ูุฑ
โYang terkumpul padanya tiga sifat;
penciptaan, penguasaan dan pengaturan. Maka rabb adalah pencipta yang menguasai
segala sesuatu serta mengatur segala urusan.โ [Tafsir Juz โAmma, Asy-Syaikh
Muhammad bin Shalih Al-โUtsaimin rahimahullah, hal. 12]
Maka makna tauhid rububiyyah adalah,
ุฅูุฑุงุฏ ุงููู -ุนุฒ ูุฌู- ุจุงูุฎููุ ูุงูู
ููุ ูุงูุชุฏุจูุฑ
โMengesakan Allah โazza wa jalla
dalam penciptaan, penguasaan dan pengaturan.โ [Al-Qoulul Mufid, 1/9]
Artinya adalah meyakini bahwa hanya
Allah taโala yang mencipta, menguasai dan mengatur urusan-urusan makhluk-Nya;
yang mencakup urusan kehidupan dan kematian, pengaturan rezeki, memberikan
kemanfaatan dan menolak kemudharatan, dan semua perbuatan-perbuatan Allah
taโala yang lainnya.
Kita meyakini hanya Allah taโala
yang maha mampu melakukan perbuatan-perbuatan-Nya, tidak ada yang membantu-Nya
atau bersekutu bersama-Nya.
Sehingga definisi yang lebih singkat
dan lebih mencakup makna tauhid rububiyyah adalah sebagaimana yang dijelaskan oleh
Imam dan Khatib Masjid Nabawi Madinah, Asy-Syaikh DR. Abdul Muhsin bin Muhammad
bin Abdur Rahman Al-Qosim hafizhahullah bahwa tauhid rububiyyah adalah,
ุฅูุฑุงุฏ ุงููู ุจุฃูุนุงูู
โMegesakan Allah -taโala- dalam
perbuatan-perbuatan-Nya.โ [Taysirul Wushul ila Tsalatsatil Ushul, hal. 48]
DALIL-DALIL TAUHID RUBUBIYAH
โข Allah taโala sebagai satu-satunya
pencipta dan pengatur, sebagaimana firman-Nya,
ุฃููุง ูููู ุงููุฎููููู ููุงููุฃูู
ูุฑ
โIngatlah, menciptakan dan
memerintah hanyalah milik Allah.โ (Al-Aโraf: 54)
โข Allah taโala satu-satunya pencipta
yang memberikan rezeki, sebagaimana firman-Nya,
ูููู ู
ููู ุฎูุงูููู ุบูููุฑู ุงูููููู ููุฑูุฒูููููู
ู
ู
ููู ุงูุณููู
ูุงุกู ููุงูุฃูุฑูุถ
โAdakah pencipta selain Allah yang
dapat memberikan rezeki kepada kamu dari langit dan bumi?โ (Fathir: 3)
Adapun makhluk, tidak ada satu pun
yang dapat mencipta, karena hakikat penciptaan adalah mengadakan sesuatu yang
tadinya tidak ada sama sekali kemudian menjadi ada. Sedangkan yang mampu
dilakukan makhluk hanyalah merubah satu bentuk ke bentuk yang lainnya.
Oleh karena itu, perbuatan syirik
dalam beribadah seperti berdoa kepada selain Allah taโala sangat tercela,
karena dalam perbuatan tersebut terkandung pelecehan terhadap Allah taโala sang
pencipta.
ููุง ุฃููููููุง ุงููููุงุณู ุถูุฑูุจู ู
ูุซููู ููุงุณูุชูู
ูุนููุง
ูููู ุฅูููู ุงูููุฐูููู ุชูุฏูุนูููู ู
ูู ุฏูููู ุงูููููู ููู ููุฎููููููุง ุฐูุจูุงุจูุง ูููููู
ุงุฌูุชูู
ูุนููุง ูููู ููุฅูู ููุณูููุจูููู
ู ุงูุฐููุจูุงุจู ุดูููุฆูุง ูุงูู ููุณูุชููููุฐูููู ู
ููููู
ุถูุนููู ุงูุทููุงููุจู ููุงููู
ูุทููููุจู ู
ูุง ููุฏูุฑููุง ุงูููููู ุญูููู ููุฏูุฑููู ุฅูููู ุงูููููู
ููููููููู ุนูุฒููุฒู
โWahai manusia, telah dibuat
perumpamaan, maka dengarkanlah olehmu perumpamaan itu. Sesungguhnya segala yang
kamu sembah selain Allah sekali-kali tidak dapat menciptakan seekor lalat pun,
walau mereka bersatu untuk menciptakannya. Dan jika lalat itu merampas sesuatu
dari mereka, tiadalah mereka dapat merebutnya kembali dari lalat itu. Amat
lemahlah yang menyembah dan amat lemah (pulalah) yang disembah. Mereka tidak
mengenal Allah dengan sebenar-benarnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha
Kuat lagi Maha Perkasa.โ (Al-Hajj: 73-74)
ุนููู ุนูุจูุฏู ุงูููููู ููุงูู ุณูุฃูููุชู ุงููููุจูููู
ุตููููู ุงูููููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ุฃูููู ุงูุฐููููุจู ุฃูุนูุธูู
ู ุนูููุฏู ุงูููููู ููุงูู
ุฃููู ุชูุฌูุนููู ููููููู ููุฏููุง ูููููู ุฎููููููู ููููุชู ุฅูููู ุฐููููู ููุนูุธููู
ู ููููุชู
ุซูู
ูู ุฃูููู ููุงูู ููุฃููู ุชูููุชููู ููููุฏููู ุชูุฎูุงูู ุฃููู ููุทูุนูู
ู ู
ูุนููู ููููุชู ุซูู
ูู
ุฃูููู ููุงูู ุฃููู ุชูุฒูุงูููู ุญููููููุฉู ุฌูุงุฑููู
โDari Abdullah bin Masโud
radhiyallahuโanhu, beliau berkata, โAku pernah bertanya kepada Nabi
shallallahuโalaihi wa sallam, โDosa apakah yang paling besar di sisi Allah?โ
Beliau bersabda, โEngkau menjadikan bagi Allah taโala suatu tandingan (sekutu)
padahal Dia yang menciptakanmu.โ Aku berkata, โSesungguhnya hal itu benar-benar
dosa besar. Kemudian apa lagi?โ Beliau bersabda, โEngkau membunuh anakmu karena
khawatir dia makan bersamamu.โ Aku berkata, โKemudian apa lagi?โ Beliau
bersabda, โEngkau berzina dengan istri tetanggamuโ.โ [HR. Al-Bukhari dan
Muslim]
โข Allah taโala satu-satunya penguasa
alam ini, sebagaimana firman-Nya,
ููููููููู ู
ููููู ุงูุณููู
ูุงููุงุชู ููุงููุฃูุฑูุถู
ููุงูููููู ุนูููู ููููู ุดูููุกู ููุฏููุฑู
โKepunyaan Allah-lah kerajaan langit
dan bumi, dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.โ (Ali Imran: 189)
Juga firman-Nya,
ูููู ู
ููู ุจูููุฏููู ู
ููููููุชู ููููู ุดูููุก
โKatakanlah: Siapakah yang di
tangan-Nya berada kekuasaan atas segala sesuatu.โ (Al-Muโminun: 88)
Adapun penguasaan makhluk hanyalah
penguasaan yang terbatas. Penguasa suatu negeri misalkan, hanyalah menguasai
negerinya, sedangkan negeri yang lain tidak berada di bawah kekuasaannya.
Demikian pula, penguasaan manusia harus tunduk di bawah kekuasaan Allah taโala,
seorang yang menguasai suatu harta misalkan, dia tidak bebas memperlakukan
hartanya semaunya, tetapi harus dia perlakukan sesuai aturan-aturan syariโat.
Sedangkan penguasaan Allah taโala mencakup seluruh mahkluk dan Allah taโala
Maha Mampu berbuat apa saja terhadap makhluk-Nya sesuai kehendak-Nya.
โข Allah taโala satu-satunya yang
mengatur alam ini, sebagaimana firman-Nya,
ูููู ู
ููู ููุฑูุฒูููููู
ู ู
ููู ุงูุณููู
ูุงุกู
ููุงูุฃูุฑูุถู ุฃูู
ูููู ููู
ููููู ุงูุณููู
ูุนู ููุงูุฃูุจูุตูุงุฑู ููู
ููู ููุฎูุฑูุฌู ุงููุญูููู ู
ููู
ุงููู
ููููุชู ููููุฎูุฑูุฌู ุงููู
ููููุชู ู
ููู ุงููุญูููู ููู
ููู ููุฏูุจููุฑู ุงูุฃูู
ูุฑู ููุณููููููููููู
ุงูููููู ูููููู ุฃููููุง ุชูุชููููููู ููุฐูููููู
ู ุงูููููู ุฑูุจููููู
ู ุงููุญูููู ููู
ูุงุฐูุง
ุจูุนูุฏู ุงููุญูููู ุฅููุงูู ุงูุถูููุงูู ููุฃููููู ุชูุตูุฑููููู
โKatakanlah: โSiapakah yang memberi
rezeki kepadamu dari langit dan bumi, atau siapakah yang menguasai pendengaran
dan penglihatan, dan siapakah yang mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan
mengeluarkan yang mati dari yang hidup, dan siapakah yang mengatur segala
urusan?โ Maka mereka akan menjawab: โAllahโ. Maka katakanlah: โMengapa kamu
tidak bertakwa (kepada-Nya)?โ Maka itulah Allah Rabb kamu yang sebenarnya; maka
tidak ada sesudah kebenaran itu, melainkan kesesatan. Maka bagaimanakah kamu
dipalingkan (dari kebenaran)?โ (Yunus: 31-32)
Adapun pengaturan makhluk adalah
pengaturan yang terbatas, makhluk hanya dapat mengatur sesuatu yang mampu dia
kuasai dan pengaturannya pun terikat dengan aturan-aturan Allah taโala, makhluk
tidak boleh melanggar aturan-aturan-Nya.
โข Allah taโala satu-satunya penguasa
langit dan bumi, yang menghidupkan, yang mematikan dan yang menolong
hamba-hamba-Nya, sebagaimana firman-Nya,
ุฅูููู ุงูููููู ูููู ู
ููููู ุงูุณููู
ูุงููุงุชู
ููุงูุฃูุฑูุถู ููุญูููู ููููู
ููุชู ููู
ูุง ููููู
ู
ููู ุฏูููู ุงูููููู ู
ูู ููููููู ูููุงู ููุตููุฑู
โSesungguhnya kepunyaan Allah-lah
kerajaan langit dan bumi. Dia menghidupkan dan mematikan. Dan sekali-kali tidak
ada pelindung dan penolong bagimu selain Allah.โ (At-Taubah: 116)
Juga firman-Nya,
ูููู ู
ููููู ุงูุณููู
ูุงููุงุชู ููุงูุฃูุฑูุถู
ููุญูููู ููููู
ููุชู ูููููู ุนูููู ููููู ุดูููุกู ููุฏููุฑ
โKepunyaan-Nya lah kerajaan langit
dan bumi, Dia menghidupkan dan mematikan, dan Dia Maha Kuasa atas segala
sesuatu.โ (Al-Hadid: 2)
โข Allah taโala satu-satunya yang
menganugerahkan rezeki, sebagaimana firman-Nya,
ูููู ู
ูู ููุฑูุฒูููููู
ู
ูููู ุงูุณููู
ูุงููุงุชู
ููุงูุฃูุฑูุถู ูููู ุงูููููู
โKatakanlah: โSiapakah yang memberi
rezeki kepadamu dari langit dan dari bumi?โ Katakanlah: Allah.โ (Sabaโ: 24)
Juga firman-Nya,
ุฃูู
ูููู ููุฐูุง ุงูููุฐูู ููุฑูุฒูููููู
ู ุฅููู
ุฃูู
ูุณููู ุฑูุฒููููู ุจูู ูููุฌูููุง ููู ุนูุชูููู ูููููููุฑู
โAtau siapakah dia ini yang memberi
kamu rezki jika Allah menahan rezeki-Nya? Sebenarnya mereka terus-menerus dalam
kesombongan dan menjauhkan diri?โ (Al-Mulk: 21)
โข Allah taโala satu-satunya yang
mampu memberikan kemanfaatan, menimpakan bahaya dan menolak bahaya tersebut
dari makhluk. Oleh karena itu, perbuatan syirik dalam ibadah seperti memohon
kepada makhluk yang tidak mampu memberi manfaat, tidak pula menimpakan suatu
bahaya atau menolaknya adalah suatu kebodohan yang besar, sehingga Allah taโala
mencelanya dalam Al-Qurโan,
ููุงูู ุฃูููุชูุนูุจูุฏูููู ู
ูู ุฏูููู ุงูููููู
ู
ูุง ูุง ูููููุนูููู
ู ุดูููุฆูุง ูููุง ููุถูุฑููููู
ู
โIbrahim berkata: Maka mengapakah
kamu menyembah selain Allah sesuatu yang tidak dapat memberi manfaat sedikit
pun dan tidak (pula) memberi mudarat kepada kamu?โ (Al-Anbiyaโ: 66)
Juga firman-Nya,
ูููู ุงุฏูุนููุงู ุงูููุฐูููู ุฒูุนูู
ูุชูู
ู
ููู
ุฏูููููู ูููุงู ููู
ูููููููู ููุดููู ุงูุถููุฑูู ุนููููู
ู ูููุงู ุชูุญูููููุงู
โKatakanlah: Panggillah mereka yang
kamu anggap (sesembahan) selain Allah, maka mereka tidak akan mempunyai
kekuasaan untuk menghilangkan bahaya dari padamu dan tidak pula
memindahkannya.โ (Al-Israโ: 56)
โ
KEDUA:
TAUHID ULUHIYAH
Tauhid uluhiyyah (ุงูุฃููููุฉ) atau
ilahiyyah (ุงูุฅูููุฉ) berasal dari kata ilah (ุงูุฅูู) yang bermakna (ุงูู
ุฃููู)
yaitu (ุงูู
ุนุจูุฏ) yang artinya, โSesembahan yang diibadahi.โ [Lihat Al-Qamus
Al-Muhith, hal. 1603, Al-Muโjam Al-Wasith, 1/25, dan Lisanul โArab, 13/467]
Sehingga makna tauhid uluhiyyah
adalah,
ุฅูุฑุงุฏ ุงููู- ุนุฒ ูุฌู- ุจุงูุนุจุงุฏุฉ
โMengesakan Allah โazza wa jalla
dalam ibadah.โ [Al-Qoulul Mufid, 1/14]
Maka wajib meyakini bahwa hanya
Allah saja yang boleh disembah atau diserahkan satu bentuk ibadah, adapun semua
sesembahan selain Allah adalah batil.
Oleh karena itu, tauhid uluhiyyah
juga disebut tauhid ibadah (ุงูุนุจุงุฏุฉ) atau ubudiyyah (ุงูุนุจูุฏูุฉ) yang bermakna,
ุฅูุฑุงุฏ ุงููู ุจุฃูุนุงู ุงูุนุจุงุฏ
โMengesakan Allah taโala dalam
perbuatan-perbuatan (ibadah) hamba.โ [Taysirul Wushul, hal. 43]
DALIL-DALIL TAUHID ULUHIYAH
โข Mentauhidkan Allah taโala dalam
ibadah adalah tujuan penciptaan manusia, sebagaimana firman-Nya,
ููู
ูุง ุฎูููููุชู ุงููุฌูููู ููุงููุฅูููุณู ุฅููููุง
ููููุนูุจูุฏูููู ู
ูุง ุฃูุฑููุฏู ู
ูููููู
ู ู
ููู ุฑูุฒููู ููู
ูุง ุฃูุฑููุฏู ุฃููู ููุทูุนูู
ูููู ุฅูููู
ุงูููููู ูููู ุงูุฑููุฒููุงูู ุฐูู ุงูููููููุฉู ุงููู
ูุชูููู
โDan Aku tidak menciptakan jin dan
manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku. Aku tidak menghendaki rezeki
sedikit pun dari mereka dan Aku tidak menghendaki supaya mereka memberi Aku
makan. Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki Yang Mempunyai Kekuatan
lagi Sangat Kokoh.โ(Adz-Dzariyat: 56-58)
โข Perintah Allah taโala yang pertama
dalam Al-Qurโan adalah perintah mentauhidkan-Nya dalam ibadah, sebagaimana
firman-Nya,
ููุง ุฃููููููุง ุงููููุงุณู ุงุนูุจูุฏููุง ุฑูุจููููู
ู
ุงูููุฐูู ุฎูููููููู
ู ููุงูููุฐูููู ู
ููู ููุจูููููู
ู ููุนููููููู
ู ุชูุชููููููู
โWahai manusia, sembahlah Rabbmu
Yang telah menciptakan kalian dan orang-orang yang sebelum kalian, agar kalian
bertakwa.โ (Al-Baqorah: 21)
โข Larangan Allah taโala yang pertama
dalam Al-Qurโan adalah larangan menyekutukan-Nya, sebagaimana firman-Nya,
ููููุง ุชูุฌูุนููููุง ููููููู ุฃูููุฏูุงุฏูุง ููุฃูููุชูู
ู
ุชูุนูููู
ูููู
โKarena itu janganlah kamu
mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui.โ (Al-Baqorah: 22)
โข Para Nabi dan Rasul โalaihimus
sholaatu was salaam diutus untuk mengajak manusia mentauhidkan Allah taโala
dalam ibadah, sebagaimana firman-Nya,
ููู
ูุง ุฃูุฑูุณูููููุง ู
ูู ููุจููููู ู
ูู ุฑููุณูููู
ุฅููุงูู ูููุญูู ุฅููููููู ุฃูููููู ูุง ุฅููููู ุฅููุงูู ุฃูููุง ููุงุนูุจูุฏููู
โDan Kami tidak mengutus seorang
rasul pun sebelum kamu, melainkan Kami wahyukan kepadanya: Bahwasanya tidak ada
sesembahan yang benar melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku.โ
(Al-Anbiyaโ: 25)
โข Para Nabi dan Rasul
โalaihimussholaatu was salaam diutus untuk mengajak manusia mentauhidkan Allah
dalam ibadah dan menjauhi penyembahan kepada thogut (segala sesuatu yang
disembah selain Allah), sebagaimana firman-Nya,
ููููููุฏู ุจูุนูุซูููุง ููู ููููู ุฃูู
ููุฉู
ุฑูุณููููุง ุฃููู ุงุนูุจูุฏููุง ุงูููููู ููุงุฌูุชูููุจููุง ุงูุทููุงุบููุชู
โDan sesungguhnya Kami telah
mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): Sembahlah Allah (saja),
dan jauhilah thaghut itu.โ (An-Nahl: 36)
Inilah yang dimaksud tauhid
uluhiyah, yaitu memurnikan ibadah hanya kepada Allah taโala yang satu saja.
Inilah dakwah para nabi dan rasul โalaihimussalaam.
โ
KETIGA:
TAUHID ASMA WA SHIFAAT
Tauhid Asmaโ wa Shifaat adalah,
ุฅูุฑุงุฏ ุงููู โ ุนุฒ ูุฌู โ ุจู
ุง ูู ู
ู ุงูุฃุณู
ุงุก
ูุงูุตูุงุช
โMengesakan Allah taโala dalam
nama-nama dan sifat-sifat-Nya.โ [Al-Qoulul Mufid, 1/16]
Maknanya secara terperinci adalah,
ุฅูุฑุงุฏ ุงููู ุชุนุงูู ุจู
ุง ุณู
ู ุจู ููุณู ููุตู
ุจู ููุณู ูู ูุชุงุจูุ ุฃู ุนูู ูุณุงู ุฑุณููู ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู
ูุฐูู ุจุฅุซุจุงุช ู
ุง ุฃุซุจุชูุ ูููู
ู
ุง ููุงู ู
ู ุบูุฑ ุชุญุฑููุ ููุง ุชุนุทููุ ูู
ู ุบูุฑ ุชููููุ ููุง ุชู
ุซูู
โMengesakan Allah taโala pada nama
yang Dia namakan untuk diri-Nya dan sifat yang Dia sifatkan untuk diri-Nya di
dalam kitab-Nya atau melalui lisan (sunnah) Rasulullah shallallahuโalaihi wa
sallam.
Yaitu dengan menetapkan nama dan
sifat yang Dia tetapkan dan menafikan apa yang Dia nafikan.
Tanpa melakukan tahrif (penyimpangan
makna atau lafaz) dan tanpa taโthil (pengingkaran), dan tanpa melakukan takyif
(menggambarkan sifat Allah taโala) dan tanpa tamtsil (menyerupakan sifat Allah
taโala dengan makhluk-Nya).โ [Syarhu Tsalatsatil Ushul, Asy-Syaikh Muhammad bin
Shalih Al-โUtsaimin rahimahullah, hal. 40]
Maka seorang muslim hendaklah
meyakini bahwa Allah taโala memiliki nama-nama yang maha indah dan sifat-sifat
yang maha mulia, yang tidak boleh diserupakan dengan sifat-sifat makhluk.
DALIL-DALIL TAUHID ASMA WA SHIFAAT
Allah taโala berfirman,
ููููููููู ุงููุฃูุณูู
ูุงุกู ุงููุญูุณูููู ููุงุฏูุนูููู
ุจูููุง ููุฐูุฑููุง ุงูููุฐูููู ููููุญูุฏูููู ููู ุฃูุณูู
ูุงุฆููู ุณูููุฌูุฒููููู ู
ูุง ููุงูููุง ููุนูู
ูููููู
โHanya milik Allah asmaulhusna
(nama-nama yang maha indah), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut
asmaaulhusna itu dan tinggalkanlah orang-orang yang menyimpang dari kebenaran
dalam (mengimani) nama-nama-Nya. Nanti mereka akan mendapat balasan terhadap
apa yang telah mereka kerjakan.โ (Al-Aโraf: 180)
Juga firman Allah taโala,
ูููููู ุงููู
ูุซููู ุงูุฃูุนูููู ููู ุงูุณููู
ูุงููุงุชู
ููุงูุฃูุฑูุถู ูููููู ุงููุนูุฒููุฒู ุงููุญููููู
โDan bagi-Nya lah sifat yang Maha
Tinggi di langit dan di bumi; dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana.โ (Ar-Rum: 27)
Juga firman Allah taโala,
ููููุณู ููู
ูุซููููู ุดูููุกู ูููููู ุงูุณููู
ููุนู
ุงููุจูุตููุฑ
โTidak ada sesuatu pun yang serupa
dengan Dia, dan Dia-lah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat.โ(Asy-Syuro: 11)
[Dinukil dari Buku "TAUHID,
PILAR UTAMA MEMBANGUN NEGERI" karya Ustadz Sofyan Chalid Ruray, Lc
hafizhahullah]
0 Komentar Untuk "TAUHID, PENGERTIANNYA, PEMBAGIANNYA DAN DALIL-DALILNYA โก PENGERTIAN TAUHID"
Post a Comment