Penjelasan ILMU : INNA ANNA AMANNA
Penjelasan ILMU : INNA ANNA AMANNA
promoritel.com
Inna Anna Amanna?
WRITTEN BY DATO AMPU
بسم الله
الرحمن الرحيم
اللهم صلي
على محمد وآل محمد
Seseorang datang pada saya
menanyakan pendapat saya mengenai seorang guru, pengajar di pondok pesantren di
Aceh (secara tradisional disebut dayah atau deah). Beliau telah menyatakan
bahwa kalimat
Inna Anna Amanna
adalah kalimat kufur,
karena bermakna
Sesungguhnya kami telah
beriman kepada Anna
padahal banyak amalan
kebatinan yang menyebutkannya dengan berbagai kaidah.
Semoga Allāh merahmati
guru itu, yang memisahkan sesuatu yang batil dari yang benar.
Saya jelaskan kepada yang
bertanya, bahwa inna adalah partikel akusatif, atau huruf nashab, karena
pengaruhnya pada bentuk ujung, atau harakāt, dari subyeknya. Partikel akusatif
ini memiliki subyek yaitu ism inna yang selalu dalam bentuk akusatif, atau
manshūb, dan predikat khabar inna yang selalu dalam bentuk nominatif, atau
marfū‘. Inilah yang diajarkan di pengajian, pesantren dan dayah bahwa
Inna me-nashab isim dan
me-rafa‘ khabar.
Dalam kalimat di atas,
inna (memiliki arti sesungguhnya) berfungsi sebagai huruf tawkīd (penguat).
Selain huruf tawkīd, inna dapat pula menjadi nafī sya‘ atau nafī ingkar,
tergantung pada audiens-nya. Tapi abaikan dua fungsi lainnya, karena dalam
kalimat di atas, fungsi inna adalah sebagai huruf tawkīd.
Jadi inna (sesungguhnya)
me-nashab anna (artinya tidak jelas, yang ambigu) sebagai isim-nya dan merafa‘
amanna (telah beriman) sebagai khabar. Maka begitulah memang makna seruan itu,
dan nyata kufurnya, iyya‘dzubillāhi min dzālik
Sesungguhnya kami telah
beriman kepada Anna!
Siapa atau apa Anna itu?
Oleh karena itu, yang merasa
ilmunya (yang menyeru dengan kalimat itu) adalah benar, datangkanlah ayat dari
Qur’ān, atau hadits atau perkataan awliyā Allāh yang menyeru-Nya dengan nama
Anna. Jika tidak, maka sahlah yang menyebutkan kalimat itu jatuh pada
kekufuran, yaitu beriman kepada Anna yang tiada kepastian merupakan nama Allāh,
atau Kitab-Nya atau sesuatu selain-Nya yang boleh diimani.
Padahal seruan yang benar
adalah
Innanā āmannā!
Sesungguhnya kami telah
beriman!
Itupun setelah menyeru
Allāh terlebih dahulu
ingin belajar wira usaha klik ini
Rabbanā
Wahai Rabb kami
Demikianlah perlunya Tuan
dan Puan mempelajari ilmu dari mereka yang ‘alim pada ilmunya, sehingga
tidaklah Tuan dan Puan disesatkan dengan kalimat yang karut; kufur pada
matan-nya dan asing pula pada maknanya.
Semoga menjadi wawasan
bagi Tuan dan Puan.
وصلى الله
على محمد وآل محمد
Cara menyembuhkan yg kena pelet tiupan gmana kang
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
Deletehttps://www.promoritel.com/2021/06/cara-membagi-harta-warisan-baik-dan.html https://www.promoritel.com/2021/06/kumpulan-web-edit-foto-secara.html https://www.promoritel.com/2021/07/10-tips-jualan-online-langsung-laris.html https://www.promoritel.com/2021/06/kumpulan-web-edit-foto-secara.html https://www.promoritel.com/2021/07/5-perbedaan-antara-asp-net-mvc-dan-web.html https://www.promoritel.com/2021/07/10-tips-jualan-online-langsung-laris.html
DeleteAssalamualaiakum.... Maaf yg menerbitkan ijazah ini tingal dana? ?
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteTawassulnya itu kapan d laksanakan?
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteApa diharuskan puasa sunah prakteknya?
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteTrimakasih
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteTrimakasih
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteQobiltu
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteQobiltu
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteAssalamualaikum..maaf mau nanya,apakah ilmu ini bisa juga di pakai untuk meluluhkan hati seorang perempuan?🙏
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteQobiltu
ReplyDeleteILMU INI TAK ADA DALIL HADISTNYA DARI NABI MUHAMMAD SALLAULAHUALAIHI WASALAM, ADAPUN UNTUK MENGAMALKANYA ADALAH BIDAH,TERMASUK DOSA BESAR DAN SIRIK, MAKA BERHATI HATILAH DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH SUBHANAHUWATAALA
DeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteMintalah petunjuk kepada ALLAH SWT
ReplyDeleteyang benar tetap benar
Yang salah tetap salah
Jangan sampai salah mengartikannya.yang membuahkan kesalahan selanjut nya.maaf hanya sekedar ulasan yang tiada arti.
Inti dari kebenaran ilmu ,,tuhan yg ber kata bukan orang
ReplyDelete